Bagaimana cara investasi saham online adalah pertanyaan yang sering ditanyakan investor pemula yang baru ingin melakukan investasi saham. Karena itu, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan jawaban tentang bagaimana cara investasi saham online. Sehingga kamu nantinya bisa mulai investasi saham online dengan mudah dan praktis, serta terhindari dari penipuan yang mengatasnamakan investasi saham.
Keuntungan dan Kerugian Investasi Saham Online
Cara investasi saham online saat ini banyak diminati masyarakat di Indonesia. Karena saat ini sudah banyak aplikasi dan platform yang mempermudah melakukan investasi saham online. Selain itu, cara pendaftaran investasi saham online juga sangat mudah, kamu tidak perlu datang ke kantor broker atau sekuritas untuk memiliki akun investasi saham. Cukup melakukan pendaftaran dari rumah melalui smartphone atau laptop, kamu sudah bisa memulai investasi saham.
Ditambah lagi, sekarang juga banyak aplikasi saham online yang menawarkan modal minimal investasi saham online mulai dari Rp 100 ribu saja. Sehingga semua orang bisa mulai berinvestasi saham dengan modal kecil, tidak perlu menunggu memiliki modal besar untuk memulai investasi saham.
Tapi perlu kamu ketahui bahwa investasi saham adalah investasi yang risikonya tinggi, tetapi juga memiliki return atau imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan instrumen investasi lainnya.
Untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham ada 2 cara, pertama melalui pembagian dividen dan kedua adalah dari capital gain atau silisih nilai jual beli saham.
Sedangkan risiko kerugian yang bisa terjadi di investasi saham didapatkan dari capital loss, yaitu investor akan mengalami kerugian ketika menjual saham dengan nilai saham yang lebih kecil dibanding nilai saham saat membelinya. Risiko investasi saham selanjutnya dari likuidasi yang terjai ketika perusahaan yang sahamnya dibeli mengalami kebangkrutan.
Bagaimana Cara Investasi Saham Online Untuk Investor Pemula?
Setelah kamu memahami tentang investasi saham online dari keuntungan dan kerugian yang dijelaskan di atas. Jika kamu bertanya tentang bagaimana cara investasi saham online untuk investor pemula, berikut ini langkah-langkahnya :
1. Pilih Sekuritas Saham Online Yang Terpercaya
Langkah memulai investasi saham online yang pertama adalah harus memilih sekuritas saham online yang terpercaya. Untuk menemukan sekuritas saham online terpercaya kamu harus mencari platform saham online yang terdaftar resmi di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan diawasi langsung oleh OJK.
2. Daftar dan Buka Rekening Saham atau Rekening Dana Nasabah (RDN)
Setelah kamu menemukan sekuritas saham online tepercaya, selanjutnya silahkan kamu buka website atau aplikasi sekuritas yang kamu pilih. Kemudian silahkan kamu daftar dan buka rekening saham/rekening dana nasabah (RDN).
Karena proses transaksi jual beli saham di bursa efek indonesia nantinya hanya bisa dilakukan melalui RDN. Jadi kamu wajib untuk memiliki rekening saham dari perusahaan sekuritas resmi di Indonesia.
Dalam proses pendaftaran RDN, kamu akan diminta dokumen seperti KTP, NPWP, dan informasi data pribadi lainnya.
3. Setor Modal
Langkah selanjutnya setelah kamu memiliki rekening dana nasabah, kamu harus melakukan deposit ke RDN. Kamu bisa setorkan modal sesuai dengan modal investasi yang kamu inginkan. Atau berdasarkan harga saham perusahaan apa yang ingin kamu beli.
4. Membeli Saham Online
Setelah deposit untuk pembelian saham masuk ke RDN, langkah berikutnya kamu bisa langsung membeli saham. Tapi untuk membeli saham kamu harus sesuaikan dengan harga saham yang kamu beli dan modal yang kamu miliki.
Dalam jual beli saham, kamu akan mendapatkan harga per lembar saham ketika masuk ke menu Market. Dan minimal pembelian saham adalah 1 lot, 1 lot sama dengan 100 lembar saham. Contohnya harga per lembar saham perusahaan bank BRI (BBRI) adalah Rp.4.920, maka harga per 1 lot (100 lembar saham) yang harus kamu bayarkan Rp 492.000.
5. Pelajari Teknik Membeli Saham Yang Benar
Untuk cara investasi saham online yang menguntungkan kamu tidak boleh asal membeli saham. Kamu harus belajar tentang analisa fundamental dan analisa teknikal dari setiap saham yang ingin kamu beli.
Untuk analisa fundamental kamu bisa ketahui dari laba rugi perusahaan, sedangkan analisa teknikal kamu harus menganalisa pergerakan harga saham yang ingin dibeli. Kamu harus mengetahui kapan waktu terbaik untuk membeli saham dan kapan waktu terbaik untuk menjual saham berdasarkan analisa teknikal.
6. Amati Pergerakan dan Tren Harga Saham
Harga saham di bursa efek Indonesia pada jam kerjanya akan mengalami pergerakan harga naik dan turun setiap detiknya. Jadi harga saham akan berubah-ubah berdasarkan faktor internal dan fakstor eksternal. Sehingga kamu harus rutin mengamati pegerakan dan tren harga saham agar kamu mengetahui apakah harga saham sedang bullish (naik) atau sedang bearish (turun).
Pastikan kamu hanya membeli saham yang tren pergerakan harga sedang bullish, jika kamu ingin untung. Jangan membeli saham jika trend pegerakan harga sedang turun atau bearish.
Jadi itulah tadi jawaban tentang bagaimana cara investasi saham online yang bisa dilakukan pemula untuk bisa mendapatkan keuntungan maksimal.